Gaza, NPC – Setelah ditunda dari tahun lalu 2020 karena epidemi Corona, Konservatorium Musik Nasional Edward Said mengumumkan penyelenggaraan Kompetisi Musik Nasional Palestina untuk tahun 2021 dalam sesi keenamnya, yang akan diadakan mulai 1-9 Desember 2021 di Yerusalem. Hal itu disampaikan melalui konferensi video dari Ramallah dan Gaza.
Partisipasi di dalam kompetisi ini tersedia untuk musisi Palestina dari berbagai kelompok usia, dan dari seluruh Palestina. Selain itu juga dari musisi muda dari Golan Suriah yang diduduki Israel. Warga Palestina dari Diaspora dapat berpartisipasi dalam dua Penghargaan Marcel Khalife untuk komposer muda, band dan grup musik.
Kompetisi Musik Nasional Palestina dianggap sebagai salah satu kompetisi musik khusus dan komprehensif di Palestina dan Nasional Arab.
Peserta anak-anak dan remaja Palestina dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan kelompok usia mereka.
Menurut bagian kompetisi, kompetisi meliputi sebagian besar alat musik di bagian musik Arab, piano, gitar, string, alat musik tiup, menyanyi, band dan komposisi.
Konservatorium Musik Nasional ingin memastikan bahwa organisasi kompetisi ini berada dalam standar musik tertinggi yang diikuti dalam kompetisi negara bagian, dan untuk alasan ini telah merekrut musisi dan spesialis internasional untuk membentuk komite juri kompetisi di semua bagian.
Selain keinginan lembaga untuk mengembangkan kompetisi melalui lebih banyak spesialisasi atau perluasan bagian musik, tahun ini lembaga menambahkan bagian perkusi dan paduan suara bahasa Arab, dan membuka pintu untuk partisipasi dalam penghargaan grup musik dan band untuk Palestina di dalam negeri dan diaspora.
Konservatorium Musik Nasional menyediakan semua informasi kompetisi di tautan di bawah ini, termasuk permintaan entri elektronik, dan kompetisi ditutup pada 10 November tahun ini. http://ncm.birzeit.edu/ar/pnmc2021.
Kompetisi ini diselenggarakan dalam sesi keenam dengan dukungan Yayasan Abdul Hameed Shoman – cabang Bank Arab untuk Tanggung Jawab Budaya dan Sosial, Dana Arab untuk Seni dan Budaya – Afaq, Badan PBB untuk Pembangunan Masyarakat Palestina, Kerjasama Austria, Kementerian Luar Negeri Finlandia, Institut Jenewa, dan banyak mitra lokal dan internasional, individu dan lembaga.
Sumber: raya.ps/news/
