• Tentang Kami
    • Sejarah NPC
    • Visi dan Misi
    • Legalitas
    • Rekening NPC
    • Kontak
  • Blog
    • Berita
    • Kegiatan
    • Penyaluran
    • Publikasi
  • NusantaraCare
  • PalestinaCare
    • Pangan
    • Air dan Sanitasi
    • Kesehatan
    • Pembangunan dan Renovasi
    • Pendidikan dan Dakwah
    • Anak Yatim
    • Pemberdayaan dan Pelatihan
    • Musim Dingin
    • Ramadan Ceria
    • Qurban Kasih Palestina
    • Emergency
  • Kolaborasi
    • Mitra
    • Relawan
Menu
  • Tentang Kami
    • Sejarah NPC
    • Visi dan Misi
    • Legalitas
    • Rekening NPC
    • Kontak
  • Blog
    • Berita
    • Kegiatan
    • Penyaluran
    • Publikasi
  • NusantaraCare
  • PalestinaCare
    • Pangan
    • Air dan Sanitasi
    • Kesehatan
    • Pembangunan dan Renovasi
    • Pendidikan dan Dakwah
    • Anak Yatim
    • Pemberdayaan dan Pelatihan
    • Musim Dingin
    • Ramadan Ceria
    • Qurban Kasih Palestina
    • Emergency
  • Kolaborasi
    • Mitra
    • Relawan
Donasi
Home Berita

Mengenang 34 Tahun Pecahnya Intifada Pertama

Kemarahan kian meluas dan konfrontasi semakin meluas hingga mencakup berbagai wilayah Jalur Gaza dan Tepi Barat. Intifada ini disebut juga “Intifada Batu” karena batu menjadi alat perlawanan dan pertahanan yang digunakan oleh penduduk Palestina melawan pendudukan Israel.

Muhammad Thoriq by Muhammad Thoriq
Desember 10, 2021
in Berita
Reading Time: 2 mins read
0
Mengenang 34 Tahun Pecahnya Intifada Pertama

Gaza, SPNA – Tanggal 8 Desember 2021, merupakan hari peringatan ke-34 hari pemberontakan dan perlawanan rakyat sipil Palestina pertama terhadap pelanggaran dan kejahatan Israel. Aksi perlawanan massal ini juga dikenal sebagai “Intifada Pertama” atau “Intifada Batu,” yang dimulai pada 1987 dan berlangsung selama beberapa tahun.

Bagaimana Intifada Dimulai?

Kejadian ini berawal ketika truk militer pendudukan Israel menambrak sejumlah pekerja Palestina dari Jalur Gaza, pada 8 Desember 1987, yang mengakibatkan empat warga Palestina tewas dan lainnya mengalami luka-luka. Insiden ini kemudian menjadi pemicu pecahnya Intifada Pertama Palestina.

Baca Juga

67 Organisasi Internasional Serukan Jatuhkan Sanksi kepada Israel

Hari Ibu Internasional, Puluhan Ibu Palestina Terasingkan dari Keluarga di Penjara Israel

Keesokan harinya, bentrokan meletus antara penduduk Palestina dan pasukan pendudukan Israel di kamp pengungsi Jabalia di utara Jalur Gaza utara, sebagai bentuk protes atas insiden tersebut.

Para massa melemparkan batu ke lokasi pasukan pendudukan Israel di Jabalia El-Balad. Pesawat militer pendudukan Israel melemparkan bom beracun dan bom asap untuk membubarkan para demonstran, sejumlah penduduk Palestina tewas dan terluka pada hari itu. Otoritas pendudukan Israel kemudian memberlakukan jam malam di kota, Kamp Jabalia, dan di sejumlah desa di Jalur Gaza.

Kemarahan kian meluas dan konfrontasi semakin meluas hingga mencakup berbagai wilayah Jalur Gaza dan Tepi Barat. Intifada ini disebut juga “Intifada Batu” karena batu menjadi alat perlawanan dan pertahanan yang digunakan oleh penduduk Palestina melawan pendudukan Israel.

Pada saat itu, pemuda Palestina menjadi penggerak penting dalam mengarahkan dan mengelola pemberontakan, di mana mereka memimpin perlawanan dan mengarahkan pemimpim nasional untuk bersatu.

Hasil Akhir dan Angka

Intifadah Batu berkontribusi dalam membentuk identitas revolusioner Palestina, dan mewakili tahapan penting dalam sejarah perjuangan Palestina di era modern.

Intifada Batu ditandai dengan pembangkangan sipil yang luas, rahasia, dan terorganisir dengan baik, dengan partisipasi aktif berbagai elemen masyarakat.

Dalam aksi perlawanan massal rakyat Palestina ini menyimpan semangat untuk terus melawan, di mana setiap darah para syuhada seperti bahan bakar yang terus menguatkan Intifada Batu dan terus meningkatkan perlawanan menghadapi penindasan pendudukan Israel.

Aksi-aksi perlawanan secara bertahap terus berkembang selama intifada, mulai dari aksi pemogokan, demonstrasi, pelemparan batu, serangan dengan pisau dan senjata api, hingga pembunuhan agen, penangkapan dan pembunuhan tentara, serta pemukim Israel.

Pasukan pendudukan Israel merespon Intifada Pertama dengan menutup sejumlah universitas Palestina, mengusir ratusan aktivis, dan menghancurkan rumah-rumah penduduk Palestina.

Intifadah Pertama atau Intifada Batu ini berlangsung selama 6 tahun, sebelum akhirnya selesai dengan penandatanganan Perjanjian Oslo antara otoritas pendudukan Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) pada 1993.

Selama Intifada Pertama ini, sebanyak 1.162 penduduk Palestina meninggal dunia, termasuk 241 anak-anak. Sementara itu, sekitar 90.000 penduduk Palestina lainnya terluka.

Menurut data otoritas pendudukan Israel, Intifada Pertama mencatat sebanyak 43.000 aksi demonstrasi, 520 aksi pelemparan batu dan bom molotov, serta 940 serangan bersenjata Palestina terhadap gerombolan pemukim dan tentara pendudukan Israel.

Operasi Palestina mengakibatkan sebanyak 66 tentara pendudukan Israel tewas, dan melukai sebanyak 4.918. Sementara itu, sebanyak 157 pemukim Israel tewas, dan melukai 4.195 lainnya.

Terlepas sudah berakhirnya Intifadah Batu dan berbagai peristiwa perlawanan rakyat Palestina setelahnya mulai dari perlawanan dan pemberontakan, yang memiliki dampak besar terhadap semangat perlawanan rakyat Palestina terhadap kejahatan dan penjajahan pendudukan Israel.

(T.FJ/S: Palinfo)

Tags: Intifada PertamaIsraelPalestinaYerusalem
ShareTweetSendShare
Previous Post

Bagaimana Krisis Air Gaza Ciptakan Bencana Kemanusiaan

Next Post

Pemukim Israel Demontrasi Serukan Yahudisasi Yerusalem

Next Post
Pemukim Israel Demontrasi Serukan Yahudisasi Yerusalem

Pemukim Israel Demontrasi Serukan Yahudisasi Yerusalem

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Perkuat Sinergitas, Dubes Palestina Zuhair Al-Shun Sambangi Kantor NPC

    Perkuat Sinergitas, Dubes Palestina Zuhair Al-Shun Sambangi Kantor NPC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pusdok Tamaddun dan MUI Kerja sama dengan NPC Gelar Daurah Baitul Maqdis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luar Biasa, NPC Salurkan 5 Unit Mobil Ambulans untuk Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NPC Sulap Gubuk Warga Gaza Menjadi Rumah Layak Huni

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringati Hari Solidaritas Internasional bersama Masyarakat Palestina, NPC Serahkan Donasi Rp315 Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tentang Kami

  • Sejarah NPC
  • Visi dan Misi
  • Legalitas
  • Kontak
  • Rekening Donasi

Blog

  • Artikel
  • Berita
  • Kegiatan
  • Penyaluran
  • Publikasi

terhubung

  • Portal Donasi
  • Bantupalestina.com
  • Nusantaracare.id
  • Palestinacare.id
  • Konfirmasi

lebih lanjut

  • Mitra
  • Relawan
  • FAQ
  • Kebijakan Privasi
Ikuti kami
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • Youtube
  • Telegram
Langganan
  • Terms of Serice
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
  • Beranda
  • Portal Donasi
  • Bantupalestina.com
  • Nusantaracare.id
  • Palestinacare.id
  • konfirmasi

kantor pusat

Jl. Bina Marga No. 25, C99 Business Park, Kaveling 9N, RT.08 / RW.03 Kel. Ceger, Kec. Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta 13850

Facebook Twitter Youtube Instagram Telegram
Subscribe to our newsletter

Sign up to receive updates, promotions, and sneak peaks of upcoming products. Plus 20% off your next order.

Promotion nulla vitae elit libero a pharetra augue