• Tentang Kami
    • Sejarah NPC
    • Visi dan Misi
    • Legalitas
    • Rekening NPC
    • Kontak
  • Blog
    • Berita
    • Kegiatan
    • Penyaluran
    • Publikasi
  • NusantaraCare
  • PalestinaCare
    • Pangan
    • Air dan Sanitasi
    • Kesehatan
    • Pembangunan dan Renovasi
    • Pendidikan dan Dakwah
    • Anak Yatim
    • Pemberdayaan dan Pelatihan
    • Musim Dingin
    • Ramadan Ceria
    • Qurban Kasih Palestina
    • Emergency
  • Kolaborasi
    • Mitra
    • Relawan
Menu
  • Tentang Kami
    • Sejarah NPC
    • Visi dan Misi
    • Legalitas
    • Rekening NPC
    • Kontak
  • Blog
    • Berita
    • Kegiatan
    • Penyaluran
    • Publikasi
  • NusantaraCare
  • PalestinaCare
    • Pangan
    • Air dan Sanitasi
    • Kesehatan
    • Pembangunan dan Renovasi
    • Pendidikan dan Dakwah
    • Anak Yatim
    • Pemberdayaan dan Pelatihan
    • Musim Dingin
    • Ramadan Ceria
    • Qurban Kasih Palestina
    • Emergency
  • Kolaborasi
    • Mitra
    • Relawan
Donasi
Home Berita

Mengenang 65 Tahun Pembantaian Qalqilya yang Dilakukan Zionis Israel

Keesokan paginya, setelah malam berdarah, aroma darah dan kematian tercium di jalan-jalan kota, di mana tentara pendudukan Israel melakukan pembantaian dengan menggunakan berbagai pesawat, tank, dan ranjau. Sementara itu, penduduk Qalqilya dan tentara Yordania menghadang mereka menggunakan senjata ringan.

Muhammad Thoriq by Muhammad Thoriq
Oktober 14, 2021
in Berita
Reading Time: 2 mins read
0
Mengenang 65 Tahun Pembantaian Qalqilya yang Dilakukan Zionis Israel

Qalqilya, SPNA – Pada tanggal 10 Oktober 1956, tentara pendudukan Israel melakukan kejahatan keji terhadap penduduk Palestina, yang kemudian diingat sebagai “Pembantaian Qalqilya”, di mana sebanyak 70 rakyat Qalqilya dan tentara Yordania tewas.

Pada malam ini, kegelapan total menyelimuti permukiman di seberang kota Qalqilya. Pasukan pendudukan Israel dalam jumlah besar dan gerombolan pemukim Yahudi berkumpul di pintu masuk Qalqilya.

Penduduk Qalqilya tidak menyangka bahwa pihak pendudukan Israel berencana untuk melakukan pembantaian terhadap mereka. Ketika tentara pendudukan Israel mencoba menyerbu, penduduk Qalqilya menghadapi mereka dengan dukungan tentara Yordania.

Baca Juga

67 Organisasi Internasional Serukan Jatuhkan Sanksi kepada Israel

Hari Ibu Internasional, Puluhan Ibu Palestina Terasingkan dari Keluarga di Penjara Israel

Akibat kuatnya pertahanan dan meningkatnya intensitas bentrokan, tentara pendudukan Israel mundur ke belakang, ke barisan pertama mereka. Namun, mereka kembali lagi satu jam kemudian menggunakan sejumlah tank. Tentara pendudukan Israel maju menuju pusat tentara Yordania, dengan baku tembak yang berat.

Ketika Brigade Al-Maut 101 yang dipimpin oleh Ariel Sharon, tiba di markas tentara Yordania, mereka menghancurkan gerbang utama dan bentrok dengan tentara Yordania, selanjutnya pasukan kedua menyerbu dari sisi timur.

Menurut keterangan saksi mata, markas tersebut tidak dibom dengan tank atau pesawat, melainkan diledakkan setelah melakukan jebakan, karena ledakan cukup keras terdengar di seluruh bagian Qalqilya.

Keesokan paginya, setelah malam berdarah, aroma darah dan kematian tercium di jalan-jalan kota, di mana tentara pendudukan Israel melakukan pembantaian dengan menggunakan berbagai pesawat, tank, dan ranjau. Sementara itu, penduduk Qalqilya dan tentara Yordania menghadang mereka menggunakan senjata ringan.

Malam itu sebanyak 70 penduduk Qalqilya dan tentara Yordania tewas dan ratusan lainnya terluka.  Sedangkan 18 tentara pendudukan Israel tewas.

Dalam memori pembantaian Ariel Sharon bercerita bahwa kedua orang tuanya merupakan saksi pertempuran permukiman “Kfar Malal”, di mana keluarganya menetap, yang terletak di sisi barat Qalqilya.

Ia juga berbicara tentang salah satu perwira pendudukan Israel yang terbunuh bersama 18 tentara Israel lainnya dalam pertempuran, ketika otoritas pendudukan Israel mendirikan sebuah monument peringatan untuk mengenang kematiannya di daerah Sofin, setelah Israel menduduki kota itu pada tahun 1967. Namun, penduduk kota tersebut menghancurkan monument tersebut beberapa hari setelahnya.

Perwira tersebut dibunuh oleh seorang tentara Yordania dengan peluru terakhir tertinggal di senapannya, setelah semua rekannya mati syahid.

“Jika kita tidak lari dari markas tentara Yordania ke tempat lain yang dekat dengan markas tersebut, kita akan menjadi salah satu korban tewas, di tangan geng-geng Zionis, yang menyerbu kota melalui garis gencatan senjata “Kibutz Kofish” dan daerah A-Tira,” ungkap Rafiq Shalash, salah satu korban yang selamat dari pembantaian.

Shalash menambahkan bahwa ketika tentara pendudukan menyerbu kota dari segala sisi, mereka tidak langsung menembak para tawanan, penjaga markas, dan semua orang yang ada di sana.

“Mereka melakukan operasi pembersihan tempat itu, sambil menjaga para tawanan tetap hidup di dalam tempat tahanan, hingga mereka semua mati dengan bahan peledak di tempatkan di seluruh tempat tersebut,” kenang Shalash, sebagaimana dilansir dari Palinfo, pada Senin (11/10/2021).

Korban tewas dari insiden pembantaian yang dilakukan tentara pendudukan Israel dan gerombolan Zionis tersebut dan masih dikenang oleh penduduk kota, di antaranya: Ibrahim Qassem Saleh Daoud, Ahmed Amin Qawas, Ahmed Muhammad al-Sheikh, Hussein Sabry, Amin Muhammad Suleiman Haddad, Hassan Amin Qawas, Abdel Fattah Nimr Orabi , Nazzal dan Abdel Fattah Nimer Youssef Al Shanti, Issa Musa Shalout, Adnan Mahmoud Abu Saleh Daoud, Adnan Muhammad al-Sheikh, Omar Sabri, Fahmy Awad, Abdullah Amer, Muhammad al-Maziwi, Wajeeh Youssef al-Sheikh, Ali Sabri, Youssef Saeed, Issa Husain, Youssef Abd al-Karim Abu Suleiman, Fatima Swerki, dan Zarifa Abd al-Rahman Hajj Daoud.

(T.FJ/S: Palinfo)

Tags: IsraelPalestinaPembantaianPenduduk PalestinaTimur TengahYordania
ShareTweetSendShare
Previous Post

Israel Berencana Dirikan Lebih 100 Pemukiman Ilegal di Yerusalem

Next Post

UNRWA Mulai Rehabilitasi Ratusan Rumah di Gaza

Next Post
UNRWA Mulai Rehabilitasi Ratusan Rumah di Gaza

UNRWA Mulai Rehabilitasi Ratusan Rumah di Gaza

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Perkuat Sinergitas, Dubes Palestina Zuhair Al-Shun Sambangi Kantor NPC

    Perkuat Sinergitas, Dubes Palestina Zuhair Al-Shun Sambangi Kantor NPC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pusdok Tamaddun dan MUI Kerja sama dengan NPC Gelar Daurah Baitul Maqdis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luar Biasa, NPC Salurkan 5 Unit Mobil Ambulans untuk Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NPC Sulap Gubuk Warga Gaza Menjadi Rumah Layak Huni

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringati Hari Solidaritas Internasional bersama Masyarakat Palestina, NPC Serahkan Donasi Rp315 Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tentang Kami

  • Sejarah NPC
  • Visi dan Misi
  • Legalitas
  • Kontak
  • Rekening Donasi

Blog

  • Artikel
  • Berita
  • Kegiatan
  • Penyaluran
  • Publikasi

terhubung

  • Portal Donasi
  • Bantupalestina.com
  • Nusantaracare.id
  • Palestinacare.id
  • Konfirmasi

lebih lanjut

  • Mitra
  • Relawan
  • FAQ
  • Kebijakan Privasi
Ikuti kami
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • Youtube
  • Telegram
Langganan
  • Terms of Serice
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
  • Beranda
  • Portal Donasi
  • Bantupalestina.com
  • Nusantaracare.id
  • Palestinacare.id
  • konfirmasi

kantor pusat

Jl. Bina Marga No. 25, C99 Business Park, Kaveling 9N, RT.08 / RW.03 Kel. Ceger, Kec. Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta 13850

Facebook Twitter Youtube Instagram Telegram
Subscribe to our newsletter

Sign up to receive updates, promotions, and sneak peaks of upcoming products. Plus 20% off your next order.

Promotion nulla vitae elit libero a pharetra augue