Tepi Barat, SPNA – Guna mendukung Kementerian Pendidikan Negara Palestina, Country Director Korea International Cooperation Agency (KOICA) di Palestina, Youseung Shin, dan Perwakilan Khusus Dana Darurat Anak PBB (UNICEF) di Negara Palestina, Lucia Elmi, Kamis (21/10/2021), menandatangani kesepakatan guna mengimplementasikan, “Proyek Peningkatan Kualitas Pendidikan di Tepi Barat, Negara Palestina”.
Siaran pers oleh kantor KOICA mengatakan bahwa proyek senilai $6,950,000 akan membantu Kementerian Pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak pra-sekolah dasar dan dasar di komunitas paling rentan di Tepi Barat. Proyek ini secara langsung menjangkau 50.000 siswa (setengah di antaranya adalah perempuan), 2.075 tenaga kependidikan sekolah, dan 2.500 guru. Lebih dari 600 sekolah di Tepi Barat akan menerima bantuan; 100 sekolah akan mendapat bantuan untuk layanan air, sanitasi dan kebersihan (WASH), dan 500 sekolah untuk layanan pendidikan.
Selama proyek, yang akan berlanjut hingga 2025, UNICEF, atas nama KOICA, akan mendukung Kementerian Pendidikan untuk memastikan lingkungan belajar yang lebih baik untuk anak-anak usia pra-sekolah dasar dan sekolah dasar. Proyek ini juga akan meningkatkan kesadaran dan kapasitas di antara staf pendidikan yang relevan tentang pendekatan Sains Teknologi, Teknik dan Matematika (STEM) untuk pengajaran dan pembelajaran, memberikan dukungan kepada guru, siswa, orang tua, dan anggota masyarakat untuk mengatasi kekerasan terhadap anak di sekolah, serta memperkuat monitoring dan evaluasi untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Proyek tersebut selaras dengan prioritas Agenda Kebijakan Nasional Pemerintah untuk Negara Palestina dan prioritas Kementerian Pendidikan untuk menyediakan pendidikan berkualitas dan perawatan kesehatan berkualitas untuk semua. Proyek ini akan meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan, yang meningkatkan perolehan keterampilan hidup dasar dan pendidikan kewarganegaraan (LSCE), serta meningkatkan kapasitas dan sistem Pemerintah untuk memberikan kesempatan belajar yang berkualitas di lingkungan yang inklusif dan aman. Proyek ini juga akan meningkatkan akses terhadap kualitas layanan dan lingkungan sekolah dengan meningkatkan akses anak-anak terhadap air bersih dan sanitasi yang aman.
KOICA telah mendukung sektor Pendidikan sejak 2009, menghasilkan pendirian dua Sekolah pelatihan kejuruan: satu di Jenin (tahun 2009, dengan nilai 2,3 juta dolar) dan satu lagi di Kufr Nimeh, dekat Ramallah, (tahun 2014, dengan nilai 3,7 juta dolar). Selain itu, KOICA merenovasi laboratorium komputer untuk sekolah-sekolah di Tepi Barat dan Gaza (tahun 2012, dengan nilai 1 juta dolar). Selanjutnya, KOICA akan mendirikan Sekolah Kejuruan baru di Yatta, dekat Hebron, mulai tahun 2022, sebesar $6 juta.
KOICA telah mendukung Palestina sejak 1994 dan telah memberikan bantuan sekitar 73 juta dolar. Program KOICA berfokus pada pendidikan berkualitas bagi kaum muda, menciptakan kesempatan kerja yang layak, peningkatan kapasitas pemerintah untuk layanan publik yang berkualitas, dan perawatan kesehatan.
UNICEF di Negara Palestina (UNICEF SoP) bekerja untuk menegakkan hak-hak anak untuk mengakses layanan dan perlindungan, dari anak usia dini hingga remaja sesuai dengan Konvensi Hak Anak yang diratifikasi oleh Negara Palestina pada 2 April 2014.
(T.RA/S: WAFA)
